Beberapa orang masih kesulitan melihat perbedaan besi H Beam dan WF. Memang, jika dilihat dari tampilan fisik kedua memiliki kemiripan. Namun, ternyata ada beberapa perbedaan antara H Beam dan WF.
Baja WF atau wide flange sebenarnya adalah baja profil structural yang umumnya lebih banyak digunakan dalam konstruksi bangunan besar. H Beam juga memiliki fungsi serta kegunaan yang hampir serupa.
Kedua jenis baja profil ini memiliki bentuk mirip dengan huruf H dengan standard panjang sebesar 12 m. Meskipun begitu, Anda harus tetap memahami apa saja perbedaan antara kedua jenis ini.
Perbedaan Besi H Beam dan WF
Seperti yang sudah Anda pahami, keduanya mirip dari sisi penampakan fisik. Namun, faktanya ada beberapa perbedaan antara keduanya. Simak penjelasannya di bawah ini supaya lebih mengerti.
1. Definisinya
Untuk melihat perbedaan besi H Beam dan WF, maka Anda perlu mengerti tentang definisinya. Keduanya memang terlihat sangat mirip karena memiliki bentuk seperti huruf H.
Besi baja H Beam merupakan baja yang produksinya diproses dengan menggunakan cenai panas. Cenai panas tersebut kemudian di-pelat sesuai standard bentuknya dan kemudian dilakukan pengelasan.
Sesuai namanya, besi baja ini memiliki bentuk menyerupai huruf H. Selain itu, besi baja ini juga dikenal dengan nama hot rolled dalam bahasa inggris. Biasanya, baja ini lebih mudah dikenali.
Sedangkan WF atau wide flange merupakan salah satu komponen yang sempurna untuk konstruksi besar. Salah satunya karena memiliki kekuatan tekan serta tarik hingga mencapai 400 Mpa.
Selain itu, besi wide flange memiliki bobot lebih ringan. Dengan spesifikasi seperti itu maka tidak heran jika kebanyakan kontraktor lebih memilih wide flange untuk keperluan konstruksi besar.
2. Bentuknya
Perbedaan besi H Beam dan WF selanjutnya bisa dilihat dari bentuknya. Keduanya memang memiliki kemiripan satu sama lain. Tetapi, jika Anda tidak bisa melihat perbedaannya maka akan sulit untuk menentukannya.
Besi H-beam pada dasarnya lebih menyerupai dengan huruf H jika dibandingkan dengan wide flange. Sedangkan wide flange memiliki bagian kuping lebih besar jika dibandingkan dengan lebarnya.
Umumnya, wide flange memiliki kuping 2 kali lebih lebar dari ukuran lebar umum. Berbeda dengan H-Beam dibuat dengan bentuk huruf H secara proporsional baik ukuran tinggi dan lebarnya.
Sebenarnya, cara paling mudah untuk menentukan perbedaan besi H Beam dan WF adalah dengan melihat dimensinya. Jika dimensinya sama antara lebar dan tingginya, maka bisa dipastikan itu adalah H-beam.
Sedangkan jika dimensinya berbeda, maka itu adalah wide flange. Dimensi dari besi WF atau wide flange sendiri adalah 400 mm x 200 mm x 150 mm.
3. Fungsinya
Perbedaan besi H Beam dan WF selanjutnya bisa dilihat dari fungsinya. Sebenarnya, kedua jenis besi baja ini banyak dipakai untuk keperluan konstruksi sedang dan besar.
Namun, ada perbedaan cukup jelas dari jenis bangunan yang dibangun. H-beam lebih sering dipakai untuk bangunan bertingkat hingga jembatan. Sedangkan wide flange lebih banyak dipakai untuk perkantoran dan perumahan.
Salah satu alasannya adalah karena tingkat kekuatannya jauh berbeda. H-beam memiliki tingkat kekuatan lebih besar dari pada wide flange. Salah satu alasannya karena bentuknya yang proporsional.
Perlu dipahami bahwa bentuk juga memiliki peran penting untuk menentukan berapa kuat daya kekuatannya.
4. Popularitasnya
Perbedaan besi H Beam dan WF juga bisa dilihat lewat popularitasnya. Sebenarnya, tidak semua masyarakat mengenal kedua jenis besi baja tersebut. Namun, wide flange memiliki kepopuleran lebih baik dari H-beam.
Wide flange lebih banyak dipakai untuk perkantoran hingga perumahan. Artinya beberapa orang sudah pasti mengenali besi baja tersebut. Harganya juga relative lebih terjangkau dari H-beam.
Sedangkan untuk H-beam umumnya banyak dipakai sebagai material gedung bertingkat. Itulah sebabnya tidak banyak masyarakat mengetahui tentang besi baja H-beam. Hal tersebut juga karena jarang dipakai masyarakat umum.
Di sisi lain, Anda akan menemukan lebih banyak besi wide flange di toko bangunan. Di sisi lain, besi wide flange juga cukup laris karena harganya masih relative terjangkau.
5. Teknik Pemotongan
Perbedaan besi H Beam dan WF terakhir adalah dari teknik pemotongannya. Kedua jenis besi ini sebenarnya bisa dipotong sesuai dengan kebutuhan. Namun, pemotongan tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Ada beberapa cara bisa dilakukan untuk proses pemotongan, seperti:
- Diperlukan pengamparan terlebih dahulu supaya bisa memotongnya.
- Mempersiapkan gas khusus yang dipakai dalam proses pemotongan.
- Melakukan pengukuran terhadap kebutuhan baja H-beam dan WF
- Lakukan pemotongan dengan hati-hati supaya tidak menimbulkan salah potong dan pecahan baca tidak menyebar.
Jika cara-cara tersebut dilakukan dengan benar, maka Anda bisa mendapatkan hasil pemotongan sempurna. Meskipun material pembuatan keduanya hampir mirip, proses pemotongan harus dilakukan dengan hati-hati.